Polres Deliserdang Ringkus Lima Tersangka Jaringan Curanmor

Kapolres Deli Serdang AKBP Robert Da Costa didampingi Kasat Reskrim AKP Teuku Fathir Mustafa dan Kasubbag Humad AKP M Agustiawan dalam paparannya pada Senin (6/11) sore menjelaskan kelima tersangka jaringan curanmor yang berhasil diringkus Polres Deli Serdang masing-masing Cuk Sudarianto alias Kacuk (47) warga Dusun I Gang Inpres Desa Karang Anyer Kecamatan Beringin dan Supardi (32) warga Gang Pinang Desa Ramunia II Kecamatan Pantai Labu melakukan pengetokan nomor mesin dan dan nomor rangka. Dari kedua tersangka diamankan dua unit sepedamotor dan dua lembar STNK.

Dari keterangan Cuk Sudarianto bahwa sepeda motor itu milik Budi (41) warga Pasar VI Dusun PW Asri B Desa Sidodadi Ramunia Kecamatan Beringin dan STNK dibeli dari Adi (DPO) dengan harga Rp 100 ribu perlembar.

Selanjutnya polisi melakukan pengemangan dan mengamankan lima unit sepeda motor yang sudah dirubah nomor mesin dan nomor rangkana. Dari keterangan Budi bahwa sepedamotor tersebut dibeli dari Samsul, Rido dan seorang laki-laki yang tidak diketahui identitasnya dan belum tertangkap serta tersangka Wagiono (47) warga Dusun I Timur Gang Inpres Desa Karang Anyer Kecamatan Beringin.

Setelah membeli sepeda motor, Budi menyerahkan kepada tersangka Supardi dan Cuk Sudarianto untuk ditukar atau dirubah nomor mesin dan rangka dengan cara mengetoknya atau mengganti berdasarkan STNK yang sudah ada pada Cuk Sudarianto dengan meminta jasa pengetokan sebanyak Rp 250 ribu dan harga STNK sebanyak Rp 150 ribu sehingga setiap sepedamotor yang dirubah dihargai sebesar Rp 400 ribu.

Kemudian dilakukan pengembangan dan melakukan penangkapan terhadap Husaini (36) warga Kelurahan Lubuk Pakam Pekan Kecamatan Lubuk Pakam yang telah menjual tujuh lembar STNK dan diamankan satu unit sepeda motor.

Robert Da Costa menjelaskan, diamankan kelima tersangka jaringan curanmor ini merupakan hasil pengembangan pihaknya.

“Kelima tersangka diamankan berdasarkan laporan kemudian kita kembangkan. Lima pelaku kasus pemalsuan surat kendaraan bermotor dan penadah, aktor pencurian masih kita selidiki. Kemungkinan ada tersangka lain, gudangnya di Pantai Labu. Selama sebulan terakhir ada 17 TKP,” tegas Robert.